Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah jatuh 5% lebih pada perdagangan hari ini setelah rilis data indeks keyakinan konsumen Amerika Serikat yang masuk zona pesimis.
Pada Rabu (29/6/2022) pukul 16.00 WIB harga timah dunia tercatat US$ 25.350/ton, ambles 5,41% dibandingkan harga penutupan kemarin.
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Amerika Serikat (AS) turun 4,5 poin pada Juni 2022 menjadi 98,7. Artinya ekonomi AS dipandang pesimis. Indeks turun ke level terendah sejak Februari 2021.
Indeks ini menggunakan angka 100 sebagai titik mula. Bila di bawah 100, maka tandanya konsumen sedang tidak percaya diri melihat kondisi perekonomian saat ini hingga beberapa bulan mendatang.
Secara keseluruhan, Penilaian konsumen terhadap kondisi bisnis dan kondisi pasar tenaga kerja saat ini terlihat pesimis. Di mana hasil survei prospek bisnis dalam jangka pendek menunjukkan 14,7% konsumen mengharapkan kondisi bisnis akan membaik, angka ini turun dari prediksi yakni 16,4%.
Sementara 29,5% memperkirakan kondisi bisnis akan semakin memburuk. Angka ini naik dari prediksi yakni hanya 26,4%.
Konsumen pun terlihat lebih pesimis tentang prospek tenaga kerja dalam jangka pendek. Sebanyak 16,3% konsumen mengharapkan lebih banyak lapangan pekerjaan yang tersedia serta 15,9% konsumen mengharapkan pendapatan mereka meningkat.
"Kepercayaan konsumen turun untuk bulan kedua berturut-turut di bulan Juni, jatuh ke titik terendah dalam hampir satu dekade" kata Lynn Franco, Direktur Senior Indikator Ekonomi di The Conference Board.
Amerika Serikat merupakan salah satu konsumen terbesar di dunia, Menurut data USGS konsumsi timah AS pada 2021 sebesar 45.000 ton. Sehingga jika ekonomi AS lesu, bisa mempengaruhi permintaan timah dunia. Permintaan turun, harga mengikuti.
TIM RISET CNBC INDONESIA
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Pasokan di Gudang Luber, Harga Timah Tercecer
(ras/ras)
Perhatian! Harga Timah Dunia Jatuh 5% - CNBC Indonesia
Read More
No comments:
Post a Comment